Tuesday, November 6, 2018

Inilah Biji Kakao Terbaik dari Indonesia

Sejak tahun 2011, beberapa petani di subak-subak abian yang terhimpun dalam Koperasi Kerta Semaya Samaniya (Koperasi KSS), Kabupaten Jembrana melakukan program kakao lestari. Mereka berusaha membudidayakan kakao menjadi salah satunya komoditas favorit terutamanya yang ada di Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana.



Deputi Direktur Bank Indonesia KPw Bali Azka Subhan A. menjelaskan, grup petani di Jembarna mengaplikasikan cara budidaya organik untuk tanaman kakaonya.

Akhirnya, sekarang kakao Jembrana sudah sukses tembus beberapa pasar export diantaranya ke Perancis (Valrhona) serta Jepang. Perihal ini tidak lepas dari kualitas biji kakao Jembrana yang disadari menjadi salah satunya yang terunggul dalam dunia di samping kakao dari Ghana serta Pantai Gading, dan memperoleh pernyataan dari Cocoa of Excellence (satu LSM internasional pemerhati kakao dunia).

Semenjak tahun 2018, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Bali bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Jembrana, memberi dukungan peningkatan komoditas kakao lewat program LED (Local Economic Development). Program yang bertopik penguatan komoditas export ini dikasihkan berbentuk pertolongan fisik (bibit serta alat mesin pertanian) serta non fisik (seperti penguatan manajemen grup serta ketrampilan budidaya).



Program LED ini ialah sisi dari pekerjaan mengawasi stabilitas nilai rupiah, menggenjot export, kurangi import. Bank Indonesia selalu memberi peran riil pada upaya-upaya penguatan daya saing export nasional untuk menguatkan cadangan devisa. Identifikasi serta suport pada sektor-sektor ekonomi yang bisa tingkatkan export selalu dikasihkan, diantaranya lewat program Local Economic Development (LED).

Baca : Jual Bibit Kakao

Sesaat Kepala Perwakilan Bank Indonesia Propinsi Bali Causa Iman Karana dalam sambutannya mengutamakan utamanya peranan kakao Jembrana menjadi salah satunya komoditas favorit yang bisa menyangga daya saing export sekaligus juga peningkatan ekonomi penduduk serta petani untuk tingkatkan daya beli.

“Kedepannya, Bank Indonesia akan meneruskan program LED pada komoditas kakao di Jembrana lewat subak-subak abian anggota KSS. Keterkaitan serta keterlibatan aktif petani dan suport Pemerintah Kabupaten Jembrana adalah salah satunya prasyarat kesuksesan program. Karena itu Bank Indonesia akan pastikan sinergitas itu berjalan dengan lancar,” tutur pria yang akrab dipanggil Cik ini.

Suport By Bibitanaman.id

No comments:

Post a Comment